" Moment organizer yang diakui oleh panitia setempat mendadak mundur barusan sore. Panitia di Balikpapan juga telat memutuskan. Jadi, kami putuskan saja tidak jadi ke Balikpapan, " tutur Andi Widya Syadzwina, media officer PSM pada mass media di Makassar, Kamis (1/3/2018) malam.
Wina malas berkomentar argumen moment organizer mundur. " PSM tidak miliki wewenang bagi menerangkannya. Silahkan terkait segera dengan pihak panpel, " lebih Wina diambil dari Bandar Bola Piala Dunia 2018.
Sedianya, terkecuali PSM, trofeo Battle of Borne juga dibarengi oleh Persija Jakarta serta Persiba Balikpapan sebagai tuan-rumah. Pembatalan yang berkesan mendadak itu terang tidak sesuai harapan kelompok supporter. Seperti disibak Presiden Red Gank, Sul Daeng Kulle.
" Beberapa puluh anggota kami telah bertolak ke Balikpapan mulai sejak tempo hari. Belum juga ada yang telah pesan ticket pesawat bagi memberi support segera buat PSM di Balikpapan, " ungkap Sul Daeng Kulle.
Terlebih dulu, pada latihan sore, tanda pembatalan ke Balikpapan telah dibuang Robert Alberts, pelatih PSM. Pada mass media yang menemuinya selesai latihan teratur Juku Eja di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin menyatakan pihaknya menanti konfirmasi berkaitan ticket pesawat ke Balikpapan dari panpel hingga 21. 00 WITA.
" Bila tidak terang, tambah baik batal ke Balikpapan, " tegas Robert melansir dari Bandar Bola Piala Dunia 2018.
Untuk PSM, pembatalan ini terang beresiko pada persiapan tim. " Saya memohon manajemen supaya selekasnya mencari versus yang sebanding bagi eksperimen, " kata Robert.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar